Kamis 08 Aug 2013 18:37 WIB

Australia Didesak Tingkatkan Hubungan Perdagangan dengan India

Red:
Kriket, olahraga yang banyak digemari India dan Australia
Kriket, olahraga yang banyak digemari India dan Australia

CANBERRA -- Mantan Komisaris Perdagangan Australia untuk India mengatakan, Canberra harus melakukan diversifikasi dalam hubungan ekonominya dengan New Delhi, kalau tidak, beresiko kehilangan kesempatan di salah-satu pasar terbesar di dunia itu.

Sebuah laporan dari Australia India Institute memprediksi permintaan yang tinggi di masa depan di India di bidang-bidang dimana perusahaan-perusahaan Australia memiliki kemampuan yang sudah diakui.

Dikatakan, kedua negara saling membutuhkan, sebagaimana terlihat dari pertumbuhan dalam perdagangan energi. Namun penulis laporan, Michael Moignard, mengatakan, Australia harus mengakui, Australia bukanlah satu-satunya opsi bagi India.

"Situasinya sangat kompetitif dan India mempunyai banyak pilihan. India tidak akan selalu meminta Australia untuk memenuhi kebutuhannya. Tapi Australia dapat menawarkan kepada mereka dan harus mampu menunjukkan inovasi dari produknya dan harga yang bersaing."

Australia India institute telah mengidentifikasi beberapa peluang yang muncul seperti bidang perencanaan kota, penitipan anak dan perawatan manula, serta transport dan logistik.

"Australia harus menempat diri sebagai negara yang skill dan sarananya dapat memfasilitasi pertumbuhan India. Bukan hanya di bidang olahraga kriket, Australia dan India harus bekerjasama mengatasi hambatan pertumbuhan dan berbagai tantangan yang dihadapi India, kata laporan itu.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement