Jumat 16 Aug 2013 17:12 WIB

Survei: Kelaparan di Filipina Meningkat

Filipina
Filipina

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Insiden kelaparan di Filipina meningkat pada kuartal kedua dengan survei terbaru oleh Social Weather Station (SWS) tunjukkan makin banyak warga Filipina yang mengaku keluarga mereka menderita kelaparan.

Penelitian SWS yang berlangsung 28-30 Juni menunjukkan bahwa makin banyak orang atau 22,7 persen mengaku bahwa keluarga mereka kelaparan dalam tiga bulan terakhir, dibandingkan dengan 19,2 persen yang mengatakan bahwa keluarga mereka mengalami kelaparan di bulan Maret.

Survei, yang mencakup 1.200 responden secara nasional, juga menunjukkan bahwa ini adalah tingkat kedua tertinggi dalam peringkat kelaparan sejak Presiden Benigno Aquino III menjadi presiden pada tahun 2010. Yang pertama tercatat pada Maret 2012 dengan 23,8 persen.

Tentang 33,4 persen dari mereka yang mengaku miskin mengatakan, keluarga mereka mengalami kelaparan dalam tiga bulan terakhir (25,4 persen kelaparan moderat, delapan persen kelaparan parah).

Juru Bicara Kepresidenan Edwin Lacierda mengatakan pemerintah berkomitmen untuk memecahkan masalah kemiskinan dan kelaparan.

"Kami berkomitmen untuk meningkatkan kehidupan masyarakat miskin dengan memberikan mereka akses ke peluang dan sarana untuk mengangkat diri mereka," katanya.

Dia menambahkan bahwa program Bantuan Tunai Bersyarat adalah salah satu contoh dari program anti-kemiskinan mereka yang telah menguntungkan banyak orang miskin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement