Ahad 18 Aug 2013 09:01 WIB

Ikhwanul Muslimin Siapkan Aksi Sepekan Ke Depan

Pendukung Muhammad Mursi menggelar aksi unjuk rasa menentang kudeta militer.
Foto: AP/ Hassan Ammar
Pendukung Muhammad Mursi menggelar aksi unjuk rasa menentang kudeta militer.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Ikhwanul Muslimin (IM) menyiapkan aksi protes selama satu pekan ke depan di seluruh Mesir sebagai kelanjutan hari perlawanan terhadap pasukan keamanan yang menembaki pengunjuk rasa.

IM menyeru kepada pendukungnya untuk kembali turun ke jalan mengecam tindakan keras pihak keamanan Mesir terhadap para pendukung Muhammad Mursi.

"Penolakan kami terhadap rezim kudeta telah menjadi kewajiban Islam, nasional dan etika, yang tidak pernah bisa kita biarkan," kata sumber Ikhwanul Muslimin seperti dikutip laporan Al Jazeera yang dipantau Kantor Berita Islam MINA.

IM menuduh militer Mesir merencanakan kejatuhan Mursi bulan lalu untuk merebut tampuk kekuasaan. Beberapa negara sekutu Barat telah mengutuk pembunuhan warga oleh militer Mesir.

Kekerasan meletus lagi di Mesir pada Jumat (16/8) setelah IM dan kelompok lainnya di bawah bendera 'Aliansi Anti-Kudeta' menyerukan protes menentang tindakan keras militer.

Kementerian Dalam Negeri mengatakan dalam pernyataannya menyebutkan bahwa polisi Mesir menangkap lebih dari 1.000 tersangka pendukung IM sepanjang Jumat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement