Senin 19 Aug 2013 06:20 WIB

Pangkalan Hizbullah di Lebanon Timur Diroket

Bom guncang wilayah Lebanon (ilustrasi)
Foto: AP/Bilal Hussein
Bom guncang wilayah Lebanon (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BAALBEK -- Lima roket mendarat di sekitar kota Hermel, sebuah pangkalan Hizbullah di Lebanon timur, Ahad (18/8). Demikian kata satu sumber keamanan kepada AFP.

"Dua roket mendarat di kota Hermel di sebuah daerah antara perhimpunan mengajar Mabarrat dan wilayah Masharia al-Qaa. Namun, tidak ada korban," kata sumber yang tidak bersedia disebutkan namanya itu.

Sumber mengatakan tiga roket lagi mendarat di daerah-daerah pinggiran Hermel. Serangan roket terakhir itu terjadi tiga hari setelah ledakan bom mobil di pangkalan Hizbullah di Beirut selatan menewaskan 27 orang.

''Belum jelas apakah roket-roket itu diluncurkan dari dalam wilayah Lebanon atau dari seberang perbatasan di Suriah yang dilanda perang,'' kata sumber itu.

Hermel dan daerah-daerah lain di Lebanon timur, yang menjadi pangkalan kelompok Syiah Lebanon Hizbullah, diserang sejumlah roket dari Suriah dalam beberapa bulan ini.

"Orang-orang ketakutan. Tidak ada yang tahu bagaimana perkembangannya. Tidak ada yang tenang di daerah Hermel," kata Ali Shamas, seorang warga Hermel.

Ketegangan meningkat di Lebanon terkait konflik Suriah setelah Hizbullah mengumumkan dukungannya dan mengirim pasukan untuk membantu Presiden Bashar Al Assad menumpas pemberontak Suriah.

Meski Lebanon secara resmi netral dalam perang di Suriah, negara itu terpecah antara pendukung Assad dan pendukung pemberontak Suriah. Damaskus mendominasi Lebanon secara militer dan politik selama hampir 30 tahun hingga 2005.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement