NAURU -- Pihak berwenang Nauru membatalkan dakwaan terhadap lima pencari suaka yang dituduh melakukan kerusuhan di pusat pemrosesan dan detensi yang dijalankan Australia.
Lima pencari suaka itu sebelumnya dikenai tuntutan melakukan kerusuhan dalam insiden di pusat Australia di Nauru. Dua pengacara dari Australia menawarkan jasa sebagai penasihat hukum mereka secara gratis.
Pada Senin (26/8) pihak Penuntut Umum Nauru menyampaikan permohonan kepada pengadilan yang mengindikasikan tidak berniat untuk melanjutkan dakwaan.
Sementara itu, sidang pendahuluan rencananya akan digelar minggu depan bagi penyidangan 130 orang pencari suaka yang dikenai dakwaan terkait kerusuhan bulan lalu, yang ditaksir menimbulkan kerusakan senilai 60 juta dollar.