REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Dugaan serangan senjata kimia yang menewaskan 1.300 orang di Suriah mendapat perhatian dunia. Termasuk dari aktris Hollywood, Angelina Jolie.
Sebagai duta PBB, Jolie mengeluarkan pernyataan yang menyebut situasi di Suriah memilukan.
"Apa yang terjadi pada anak-anak Suriah menyakitkan. Ribuan anak muda yang tidak bersalah dan perempuan telah kehilangan nyawa dalam keadaan yang mengerikan, termasuk serangan terakhir di dekat Damaskus," ujar Jolie dikutip Arab News, Senin (26/8).
Menurutnya, saat ini ada satu juta anak Suriah yang bertahan hidup sebagai pengungsi dalam kondisi yang memilukan.
"Anak-anak yang rentan membutuhkan tempat tinggal, makanan, dan bantuan. Tapi, di atas semua itu, mereka butuh keamanan," ungkapnya.
Dia menambahkan masyarakat Internasional tidak boleh berpaling dari Suriah. "Mereka harus mencari cara terbaru dalam mencari perdamaian dengan urgensi dan tekad," sebut Jolie.
Jolie melakukan perjalanan ke Yordania pada Juni lalu dimana dia bertemu dengan para pengungsi Suriah yang melarikan diri dari konflik negaranya.
Pada saat itu, dia memberi pesan khusus.
"Saya mengimbau kepada para pemimpin dunia, silakan mengesampingkan perbedaan-perbedaan anda, bersatu mengakhiri kekerasan, dan membuat diplomasi berhasil," ujarnya.