REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Cina, Selasa, mendukung rencana Rusia untuk menghentikan ancaman hukuman serangan udara Amerika Serikat terhadap Suriah dengan menghancurkan senjata kimia rezim itu.
"Kami menyambut baik dan mendukung usulan pihak Rusia," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Hong Lei kepada wartawan dalam suatu briefing reguler di Beijing.
"Sepanjang saran itu kondusif untuk meredakan ketegangan saat ini di Suriah, menyelesaikan masalah Suriah secara politik dan menjaga perdamaian serta stabilitas Suriah dan daerah, masyarakat internasional harus memberikan pertimbangan positif untuk itu, "tambahnya.
Washington menuduh pasukan Bashar al-Assad menggunakan senjata kimia untuk menewaskan 1.429 orang bulan lalu dan telah mencari momentum untuk melakukan serangan hukuman.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyeru Damaskus untuk "menempatkan senjata kimia di bawah kendali internasional dan kemudian memusnahkannya."
Presiden Barack Obama telah mengatakan bahwa ide itu merupakan 'terobosan signifikan'.
Cina adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang memiliki hak veto dan sepanjang permasalahan itu berulir telah bergabung dengan Rusia, sesama pemilik hak veto, untuk menghentikan resolusi yang didukung oleh Washington dan sekutunya.
Beijing secara rutin menyeru "solusi politik" untuk penyelesaian krisis Suriah.