REPUBLIKA.CO.ID, KANO -- Empat anggota Boko Haram tewas dalam bentrokan dengan milisi penegak keadilan di Nigeria timurlaut. Tujuh lainnya ditangkap dan diserahkan kepada pasukan pemerintah. Demikian kata seorang komandan militer, Minggu.
Anggota-anggota milisi itu meninggalkan markas mereka di negara bagian Borno untuk memburu enam gerilyawan Boko Haram di wilayah berdekatan, Adamawa, pada Sabtu, kata Beyidi Martins, seorang komandan utama operasi penumpasan Boko Haram di daerah itu, kepada AFP.
"Pemuda-pemuda milisi siaga yang dikerahkan dari Maiduguri ke Michika untuk memburu enam teroris Boko Haram yang melarikan diri dari Bama berhasil menangkap mereka dan lima teroris lain yang menampung mereka," kata Martins.
Ia mengatakan empat orang tewas akibat luka-luka selama penangkapan ketika milisi itu menyerahkan para tersangka kepada militer pada Minggu.
Pasukan memuji kemunculan kelompok milisi sipil dalam beberapa bulan terakhir ini dan menyebut mereka membantu militer dalam menumpas Boko Haram.
Anggota-anggota milisi penegak keadilan yang membawa kapak dan parang berhasil menghalau gerilyawan Boko Haram keluar dari kota Maiduguri menuju desa-desa di dekat perbatasan Nigeria dengan Kamerun, Chad dan Niger.