REPUBLIKA.CO.ID, LAHORE -- Kelompok hak asasi manusia berdemonstrasi di seluruh Pakistan pada Ahad (15/9) waktu setempat setelah gadis lima tahun diperkosa di kota Lahore.
Polisi masih belum memiliki petunjuk siapa penyerang gadis itu meskipun telah menahan sejumlah terduga pelaku. Polisi membebaskan sebagian besar terduga pelaku setelah diwawancarai.
Gadis lima tahun diculik pada Kamis lalu dan secara brutal diperkosa di Lahore. Polisi mengatakan, gadis tersebut ditemukan di luar sebuah rumah sakit pada pukul 20.00 waktu setempat, pada Jumat lalu, sehari setelah dia menghilang dari wilayah miskin dekat kota.
"Kondisinya relatif stabil tapi dia masih butuh di Intensive Care Unit (ICU)," ujar dokter Farzand Ali dilansir Al-Arabiya. Petugas polisi, Zulfiqar Hamed mengatakan investigator masih menanyai sejumlah terduga pelaku tapi belum ada penahanan.
"Kami masih menginvestigasi dan kami berharap ada progres tapi belum ada yang diidentifikasi dan ditangkap," ujarnya. Dokter sebelumnya mengatakan anak kecil itu diperkosa beberapa kali.
Kelompok HAM dan pekerja NGO berdemonstrasi dua hari berturut-turut di seluruh wilayah Pakistan dan meminta penahanan pelaku. Kemarahan meluas setelah berita tersebar dari media sosial dan televisi.