REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pasukan keamanan Rusia menggrebek kapal kelompok aktivis Greenpeace setelah anggotanya mencoba masuk ke platform minyak Rusia untuk mencegah pengeboran. Sebanyak 29 aktivis ditahan dengan todongan senjata.
Salah satu aktivis mengatakan sekitar 15 pria di balaclavas menyita kapal Arctic Sunrise di Laut Barents. Kelompok itu mengatakan pengeboran mengancam lingkungan yang unik dan rapuh, tetapi klaim tersebut ditolak Moskow.
Seorang aktivis di kapal mengatakan anggota Greenpeace ditahan di dapur Sunrice Arctic, sementara kapten ditahan di jembatan. Dia meyakini orang bersenjata tersebut merupakan anggota dinas keamanan internal Rusia, FBS.
Dalam laporan BBC, Jumat (20/9), Greenpeace mengatakan kapalnya berada di perairan internasional dan meminta Presiden Rusia, Vladimir Putin untuk membebaskan para awak secepatnya.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia baru-baru ini menuduh kelompok tersebut melakukan tindakan agresif dan provokatif. dia mengatakan aktivis mencoba naik ke tempat pengeboran minyak Gazprom Prirazlomnaya pada Rabu lalu.
Moskow juga mengatakan kapal penjaga pantai telah menembakkan peringatan untuk Arctic Sunrice. Gazprom merupakan proyek pertama Rusia untuk mengebor minyak di Laut Barents. Proyek dijadwalkan mulai berproduksi di akhir tahun ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika