Selasa 24 Sep 2013 12:55 WIB

Alat Kelamin Pria Ini Diamputasi karena Overdosis Viagra

Rep: Nur Aini/ Red: Mansyur Faqih
Viagra (Ilustrasi)
Foto: The Independent
Viagra (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, HUILA -- Pria asal Kolombia harus mendapat amputasi pada alat kelaminnya setelah sengaja meminum terlalu banyak viagra. Gentil Ramirez Polania dilaporkan mengalami ereksi selama beberapa hari sebelum pergi ke rumah sakit terdekat karena mengeluh sakit. 

Dokter menemukan alat kelamin petani berusia 66 tahun tersebut meradang, retak, serta menunjukkan tanda-tanda sel mati atau gangren. Dalam upaya menghentikan gangren menyebar ke seluruh tubuh pria itu, dokter mengatakan tidak memiliki pilihan selain mengamputasi alat kelamin. 

"Pasien menunjukkan memar pada alat kelaminnya, dirawat, dan sudah mulai pulih dengan baik," ujar dr Antonio Correa kepada koran setempat, dilansir the Independent, edisi Senin (23/9). 

Dokter dari rumah sakit Naiva, tempat pria itu dirawat, memperingatkan penduduk setempat untuk tidak menggunakan obat tanpa resep agar terhindar dari kejadian serupa. Pria itu mengaku mantan anggota dewan kota dari wilayah yang disebut Gigante, di selatan Huila. 

Overdosis viagra atau merk obat sildenafil lain dapat menyebabkan ereksi jangka panjang yang dikenal dengan priapisme, mual, nyeri dada, dan detak jantung tidak teratur. Jika priapisme tidak diobati dalam waktu 24 jam, alat kelamin dapat rusak permanen dan menyebabkan kesulitan ereksi di masa depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement