Rabu 25 Sep 2013 17:09 WIB

Harga Daging Sapi Australia Diperkirakan Naik

Red:
Sapi Australia
Sapi Australia

PERTH -- Para peternak sapi di Northern Territory (NT), Australia, berharap akan mendapat keuntungan dari naiknya harga daging domestik di awal tahun. Namun hal itu bisa terpenuhi jika curah hujan cukup banyak.

Sementara pasar ekspor ternak menurun, pasokan ternak di kawasan NT juga menyusut karena banyak peternakan terpaksa mengurangi jumlah ternaknya akibat  kondisi kekeringan.

Henry Burke, dari Australian Agricultural Company, mengatakan, jika para peternak dapat mempertahankan ternaknya selama musim hujan mendatang, mereka mungkin akan mendapatkan harga yang lebih tinggi tahun depan.

Sebelumnya, Biro Sumberdaya Ekonomi Pertanian dan Sains Australia memprakirakan kenaikan tiga persen atas harga ternak selama 12 bulan mendatang.

Menurut Henry Burke, prediksi kenaikan harga itu merupakan kabar baik, setelah industri peternakan di Nt mengalami tahun yang sulit lagi.

"Secara umum, saya pikir kalau hujan turun cukup banyak, maka kita akan menikmati tahun yang baik. Semua orang ingin menambah jumlah ternaknya sebanyak mungkin. Kita harapkan 2014 akan jauh lebih baik dari 2013," katanya.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement