Rabu 02 Oct 2013 13:21 WIB

Aktivis Cina Gabung Lembaga Think-tank AS

Rep: Nur Aini/ Red: Karta Raharja Ucu
Bendera Cina. Ilustrasi.
Foto: Reuters
Bendera Cina. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Aktivis Cina, Chen Guangcheng akan bergabung dengan Witherspoon Institute. Lembaga tersebut akan menyediakan dukungan keuangan bagi Chen.

Aktivis dengan profil tinggi tersebut bekerjasama dengan Universitas New York dari pertengahan 2012 sampai awal tahun ini. Ia membuat kebingungan diplomatik tahun lalu ketika melarikan diri dari tahanan rumah dan berlindung ke kedutaan besar AS di Beijing. Namun, kemudian ia diizinkan pergi ke AS.

Witherspoon Institute menggambarkan dirinya sebagai pusat penelitian independen yang bekerja meningkatkan pemahaman publik mengenai dasar-dasar moral masyarakat atas kebebasan dan masyarakat demokratis.

Mereka juga mengatakan pihaknya berkomitmen untuk pendidikan liberal dan pemerintah republik. Mereka menentang aborsi dan perkikahan sesama jenis.

"Kami mengambil tanggung jawab untuk keuangan dan rumah dimana dia (Chen) bisa bekerja," ujar presiden institute, Luiz Tellez dilansir BBC, Selasa (2/10).

Chen akan menjadi rekan dalam bidang HAM di institut. Mereka akan berafiliasi Universitas Amerika dan Yayasan Lantos untuk HAM dan Keadilan. Chen tiba di Amerika Serikat pada pertengahan 2012.

Ia menentang aborsi yang dipaksa di bawah kebijakan satu anak Cina. Namun, dia dipenjara selama empat tahun pada 2006 karena mengganggu lalu lintas dan merusak properti. Dia menjalani penjara rumah setelah bebas pada 2010, sampai melarikan diri pada April 2012.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement