REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Cina resmi menerima keketuaan forum kerja sama Asia Pasifik (APEC) 2014. Pemerintah Beijing, selaku ibu kota tuan rumah, akan menyiapkan pemetaan pembangunan untuk infrastruktur demi menunjang perhelatan tersebut.
Direktur Jenderal Kementerian Luar Negeri Cina wilayah Beijing, Zhao Huimin menyatakan, persiapan sebagai tuan rumah APEC 2014 telah dimulai. Dia menjamin fasilitas perhelatan akan berstandar internasional, serupa dengan Indonesia pada tahun ini.
"Persiapan terus berjalan. Website telah dirampungkan dan persiapan lainnya akan sesuai dengan standar internasional," ujarnya, Selasa (8/10).
Rangkaian putaran KTT APEC 2014 tidak jauh berbeda dengan tahun ini yang akan meliputi forum APEC CEO Summit, APEC Business Advisory Council (ABAC), Cina-APEC, APEC untuk Usaha Kecil dan Menengah, dan APEC untuk Pengusaha Muda, serta diskusi bersama menteri sektor terkait dan juga pengusaha.
Pada APEC CEO Summit tahun ini, ujar dia, delegasi negaranya merupakan yang terbesar dengan jumlah 200 orang dari 1.200 pemimpin bisnis yang hadir. Dewan bisnis APEC tahun depan akan segera dibentuk untuk lebih aktif melibatkan banyak pengusaha Cina dalam perhelatan APEC.
Namun, Huimin belum dapat menjelaskan secara detail dan spesifik agenda ekonomi Cina dalam APEC tahun depan. Diskusi soal hal ini baru akan dimulai setelah perhelatan agenda APEC 2013 di Indonesia selesai. Agenda tersebut juga akan dikonsolidasikan lebih dulu dengan anggota Ekonomi APEC lainnya.
Selain Beijing, wilayah adminsitratif Hong Kong juga didaulat menjadi tuan rumah pertemuan Menteri Keuangan APEC pada September 2014.