REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Argentina tidak akan menerima jasad penjahat perang Nazi Erich Priebke yang meninggal di Italia, kata pejabat di Buenos Aires, Jumat (11/10).
"Menteri Luar Negeri Hector Timerman telah memberikan perintah untuk tidak menerima tindakan sedikitpun untuk memungkinkan kembalinya tubuh penjahat Nazi Erich Priebke ke negara kita," kata kementerian luar negeri dalam Twitter yang dilansir AFP. "Argentina tidak akan menerima penghinaan semacam ini terhadap martabat manusia."
Priebke meninggal Jumat di Roma dalam usia 100 tahun setelah menjalani hampir 15 tahun tahanan rumah untuk pembantaian Perang Dunia II di Italia yang ia pernah ungkapkan penyesalannya.
Pengacaranya, Paolo Giachini, mengatakan ia akan dimakamkan di dekat makam istrinya di Argentina, di mana ia melarikan diri setelah perang.
Priebke dijatuhi hukuman penjara seumur hidup pada tahun 1998 untuk perannya dalam pertumpahan darah di gua Ardeatine Roma pada Maret 1944 yang menewaskan 335 orang tewas, termasuk 75 orang Yahudi. Karena usia dan kesehatannya yang sakit-sakitan ia diizinkan untuk menjalani hukuman seumur hidupnya di rumah Giachini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
