LAOS -- Sebanyak 44 penumpang dan lima kru pesawat maskapai penerbangan Laos dipastikan tewas dalam kecelakaan setelah pesawat naas itu jatuh ke sungai Mekong, Rabu (16/10) sore waktu setempat. Enam di antaranya merupakan warga Australia.
Keenam warga Australia itu adalah keluarga Gavin Rhodes (39 tahun) dari Sydney, termasuk istrinya Phoumalaysy (35 tahun), dan dua anaknya Jadesuda (3 tahun) dan Manfred (17 bulan). Selain itu, juga Michael Creighton dan ayahnya Gordon, yang berasal dari Glen Innes di Negara Bagian northern New South Wales.
Pesawat Lao Airlines jatuh ke sungai dalam upaya landing ke bandara internasional Pakse. Menurut keterangan maskapai tersebut, pesawat mencoba landing di tengah kondisi cuaca buruk.
Pesawat naas ini sedang dalam perjalanan dari ibukota Laos, Vientiane, ke Propinsi Champasak di selatan. Menurut maskapai milik negara ini, pesawat ini memasuki cuaca yang sangat buruk dan jatuh pada Pukul 16:00 pm waktu setempat.
Laporan di televisi Thailand menunjukkan bagian pesawat yang menyembul dari air dan juga tampak tubuh manusia. Lima warga Thailand ikut dalam penerbangan tersebut.
Semua korban sudah diidentifikasi. Mereka terdiri atas 17 warga Laos, tujuh warga Perancis, tiga dari Korea Selatan, dua dari Vietnam, dan masing-masing seorang Amerika, Cina, Taiwan, dan Kanada.
Wilayah jatuhnya pesawat ini juga terkena dampak badai taifun yang menerpa Filipina dan Vietnam sebelumnya.