REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Menlu Iran, Muhammad-Javad Zarif mengatakan, Israel berusaha menyabot pembicaraan nuklir negaranya dan negara besar dunia. Menurutnya, Israel takut pada keberhasilan pembicaraan antara Iran dan lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB ditambah Jerman (P5+1).
Bahkan, ada kemungkinan mereka melancarkan upaya untuk mengganggu perundingan. Javad Zarif mencela apa yang ia sebut kehebohan media Israel mengenai program nuklir Iran sebagai tanda frustrasi orang yang gila perang.
Iran dan negara P5+1 (Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Cina dan Rusia ditambah Jerman), mengadakan babak baru pembicaraan di Jenewa awal pekan ini. Mereka sepakat untuk bertemu lagi di Jenewa pada 7-8 November.
Pemerintah Israel telah menyampaikan keraguannya mengenai tindakan Iran untuk menyelesaikan masalahnya dengan negara besar mengenai program nuklir.