Senin 21 Oct 2013 12:00 WIB

Sipir Penjara Tuduh Geng Muslim Kuasai Penjara Inggris

Rep: Nur Aini/ Red: Djibril Muhammad
Penjara/ilustrasi
Penjara/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Serikat sipir Penjara Inggris menuduh geng Muslim semakin berpengaruh di antara tahanan setempat. Mereka dituduh memaksa tahanan lain masuk Islam.

Mereka khawatir geng Muslim menarget tahanan baru dan membuat penjara sebagai tempat berkembangkan ekstremisme. "Ini adalah kekhawatiran dan telah ada bukti yang jelas dari berbagai insiden," ujar Sekretaris Jenderal Asoasiasi, Steve Gillan dikutip the Independent, Senin (21/10).

Joe Chapman, mantan petugas lapas yang sekarang bertindak sebagai konsultan hukum penjara, mengatakan situasi telah memburuk. "Saya pikir itu bisa menjadi masalah besar... sekitar setengah lusin klien saya melaporkan langsung masalah terkait dipaksa pindah agama," ujarnya.

Mantan Menteri Dalam Negeri Lord Reid mengatakan rasa perlindungan berada di geng menarik bagi pendatang baru. Dia menggambarkan penjara sebagai tanah yang sangat subur untuk perekrutan dan radikalisasi.

"Iman dapat memiliki pengaruh yang sangat positif terhadap tahanan dan dapat memainkan peran penting dalam rehabilitasi, tapi seharusnya tidak disalahgunakan dengan memaksa tahanan yang rentan dalam perilaku kriminal," ujar juru bicara Departemen Kehakiman Inggris.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement