Jumat 08 Nov 2013 21:08 WIB

Rachel Griffiths Perankan Julia Gillard Di Serial Drama TV

Red:
Rachel Griffiths dan Julia Gilard
Rachel Griffiths dan Julia Gilard

MELBOURNE -- Aktris Australia Rachel Griffiths akan memerankan tokoh mantan Perdana Menteri Julia Gillard dalam sebuah serial drama TV baru di Australia.

Perusahaan Produksi WTFN di Melbourne telah memperoleh hak film dan televisi atas buku Penguntit Julia Gillard (The Stalking Julia Gillard) karya Kerry-Anne Walsh dan mengatakan Griffiths telah menandatangani kontrak untuk bermain sebagai pemeran utama dalam serial itu.

Richard Keddie, yang sebelumnya memproduksi sejumlah serial TV termasuk diantaranya serial drama biografi Hawke dan Curtin, akan memproduksi drama ficer panjang tersebut.

Buku karya Walsh menceritakan jatuh bangunnya tokoh perdana menteri perempuan pertama Australia, dengan menelaah peran media atas kejatuhan Gillard begitu juga kembalinya Kevin Rudd ke kursi perdana menteri.

Ini merupakan proyek serial drama TV besar pertama WTFN setelah sebelumnya memproduksi Keddie, awal tahun ini.

Griffiths,  yang dua kali memenangkan Golden Globe award atas aktingnya memerankan Brenda Chenowith dalam serial TV hit di Amerika Serikat Six Feet Under, mengatakan dirinya tidak sabar ingin memerankan Gillard.

"Saya sangat senang bisa memerankan tokoh perdana menteri perempuan pertama Australia dan mengeksplorasi sisi pribadi dari pencapaiannya yang luar biasa,” kata Griffith dalam pernyatannya.

"Saya yakin kreatifitas dan kemampuan intelektual dari tim yang terlibat akan menghasilkan drama TV yang akan menggambarkan periode bersejarah dalam kehidupan kebudayaan dan politik Australia,” katanya lagi.

Keddie, yang juga telah mengarahkan iklan politik yang menampilkan Gillard dan Rudd, menggambarkan pergumulan Rudd-Gillard sebagai pemimpin Partai Buruh sebagai "cerita kontemporer Australia yang luar biasa ".

Serial mengenai Gillard ini diharapkan sudah bisa ditayangkan  di TV Australia pada tahun 2015.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement