REPUBLIKA.CO.ID, NAZARET -- Pejabat militer Israel menyatakan gerakan Hamas terus mengembangkan kemampuan militernya di Gaza. Itu termasuk menggali sejumlah terowongan bawah tanah dan pengembangan sistem rudal mereka.
Kolonel Amos Hacohen dalam keterangannya di radio zionis, Jumat (11/15), menyebutkan Hamas secara khusus memproduksi sendiri perlengkapan militer mereka.
''Hal itu disebabkan mereka kesulitan menyelundupkan perlengkapan tersebut ke Jalur Gaza,'' kata Hacohen kepada radio Israel seperti dikutip dalam laporan Pusat Informasi Palestina.
Hacohen menegaskan militer zionis bekerja dengan segenap cara untuk menggagalkan operasi perlawanan Palestina.
Israel melakukannya dengan menghancurkan sejumlah terowongan di kawasan perbatasan antara Gaza dan Palestina jajahan 1948, serta memperbaiki kemampuan intelijen dan mengembangkan sarana teknologi untuk mengungkap terowongan bawah tanah lainnya.
''Militer Israel menyadari tantangan baru dan ancaman yang makin meningkat, meski kondisi kawasan relatif tenang,'' katanya.