CANBERRA -- Mantan pemerintah federal Australia dituduh mengumbar uang pajak warga untuk mendanai anggaran foya-foya dalam kampanye pemilu lalu.
Tuduhan ini buntut dari terungkapnya uang ribuan dolar yang digunakan untuk membelikan sejumlah barang bagi beberapa komunitas seperti mesin karaoke, mesin pembuat kopi, meja bilyard, mesin pemutar lagu dan peralatan olah raga.a
Gedung Program Multikultural Masyarakat senilai AUS$15 juta yang didirikan oleh mantan pemerintah Buruh yang bertujuan mempromosikan dan mendorong inklusi sosial juga ikut diselidiki oleh Senator Koalisi di senat.
Senator Partai Liberal Cory Bernardi mengatakan 80% dari bantuan senilai $170,000 telah didistribusikan kepada aliansi kelompok pemilih Partai Buruh.
Salah satunya, Asosiasi warga lansia china Xinjiang yang tergabung dalam kelompok pemilih Partai Buruh Holt menerima $7,205 untuk mesin karaoke.
Sebuah gereja di Australia Barat menerima kucuran bantuan senilai $10,456 untuk membeli sejumlah alat olahraga termasuk 2 unit treadmill, 3 sepeda latih dan biaya menggaji 3 pelatih.
Sementara Dewan Islam Victoria yang menjadi kelompok pendukung Partai Buruh di Melbourne menerima bantuan sebesar $60,000 dan sebagian digunakan untuk membeli meja bilyard.
Klub Perahu Kayak/Kano di Perth menerima $10,000 untuk membeli kayak berkapasitas 6 orang.
Mantan Menteri Kate Lundy menandatangani ratusan bantuan pada 5 Agustus, sehari setelah Kevin Rudd mendesak pelaksanaan pemilu dan beberapa jam sebelum penunjukan pemerintahan sementara.
Senator Bernardi kepada ABC mengatakan penggelontoran bantuan itu patut diselidiki dan sudah waktunya Senator Bernardi menjelaskan penyalahgunaan uang pajak yang dilakukannya.
"Jelas ini politik suap, bantuan itu untuk mengunggulkan urusan olahraga Ros Kelly, dan gerbangnya adalah Kate," katanya.
Ketika ditanya apakah ia bisa menjamin Koalisi tidak akan menghabiskan dana dengan cara yang sama, Senator Bernardi menjamin pemerintah koalisi akan "selalu menerapkan uang pembayar pajak dengan akuntabilitas yang lebih baik" daripada Buruh.
Namun Senator Lundy mengatakan program yang dilakukan bermanfaat untuk kohesi sosial di masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika