REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan semua sanksi yang dijatuhkan terhadap Iran akan diangkat secara bertahap.
"Perjanjian tersebut menetapkan bahwa semua sanksi akan berkurang secara bertahap sebagaimana ketika pembicaraan berlangsung. Ini adalah titik lain yang dinyatakan dalam perjanjian," katanya.
Hal itu ia sampaikan dalam pidato yang disiarkan televisi pada Ahad saat mengacu pada kesepakatan yang disimpulkan dalam perundingan ntara Iran dan G5+1 (lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB: Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Rusia dan China ditambah Jerman) di Jenewa, Ahad (24/11).
Ia lebih jauh menegaskan sanksi-sanksi yang ditingkatkan semakin jauh akan dihentikan dari sekarang, dan menambahkan, "Bagian dari sanksi-sanksi perbankan akan dicabut berdasarkan perjanjian."
Rouhani mencatat Iran akan mematuhi perjanjian jika pihak lain (G5+1) juga sesuai dengan komitmen mereka.
Ia juga mengatakan, pengakuan kekuatan dunia untuk hak-hak nuklir Iran adalah 'secara politik berharga.'