Rabu 04 Dec 2013 07:18 WIB

Kemampuan Matematika Pelajar Australia Menurun

Red:
Belajar Matematika
Belajar Matematika

CANBERRA -- Sebuah laporan terbaru membandingkan siswa sekolah menengah atas Australia dengan 65 negara lain dan Australia tampak tertinggal di pelajaran matematika dan kemampuan membaca.

Program Penilaian Pelajar Internasional (PISA) 2012 mengukur kemampuan matematika, membaca dan ilmu alam atau sains sekitar setengah juta pelajar berusia 15 tahun di seluruh dunia.

Studi ini menemukan remaja Australia menempati urutan 17 dibidang matematika, urutan 10 di pelajaran membaca dan 8 di pelajaran sains. Negara-negara Asia seperti Cina, Singapura, Korea dan Jepang mengungguli pelajar Australia di pelajaran matematika dan membaca.

Hasil studi ini menunjukan kemampuan matematika pelajar Australia tertinggal setengah tahun masa bersekolah dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu. Penurunan ini terjadi lebih kuat dikalangan pelajar perempuan dibandingkan pelajar laki-laki. Laporan ini juga menemukan ada jurang yang besar diantara pelajar di beberapa kawasan berbeda di Australia.

Tasmania dan Kawasan Teritori Utara tertinggal jauh di belakang negara-negara bagian yang lain di ketiga wilayah. Sekitar 14,500 siswa Australia dari 775 sekolah diteliti dalam penilaian yang dilakukan oleh Dewan Riset Pendidikan Australian (ACER) untuk OECD.

Direktur ACER bagian pengawasan pendidikan dan riset, Dr. Sue Thomson, mengatakan jenis kelamin, status pribumi dan status sosial ekonomi masih mempengaruhi perbedaan hasil survey pelajar ini.

Pelajar Australia yang memiliki latar belakang keluarga kaya menunjukan perbedaan kemampuan sekitar dua hingga setenggah tahun dibandingkan pelajar dari kelompok sosial ekonomi yang lebih rendah.

Daftar pertanyaan yang diajukan dikalangan pelajar itu juga mendapati kalau siswa perempuan memiliki pandangan negatif yang lebih besar mengenai matematika.

"Australia tertinggal jauh dibelakang untuk jenis kesenjangan gender yang terlihat dalam beberapa dekade lalu, dan skor kinerja anak perempuan ditambah dengan sejumlah sikap motivasi yang negatif menempatkan Australia semakin jauh dari peluang menyediakan semua siswa kesempatan pendidikan yang sama, "kata Dr Thomson.

Siswa Adat rata-rata berkinerja lebih buruk dibanding pelajar non-pribumi, perbedaannya sekitar dua-dan- setengah tahun sekolah atau bahkan lebih besar lagi dalam pelajaran matematika, sains dan membaca.

Dua belas negara-negara lain juga menunjukkan penurunan dalam tingkat pemahaman matematika lebih dari 10 tahun, dengan penurunan terbesar terjadi di Swedia, Finlandia, Selandia Baru, Islandia baru kemudian Australia.

Kemampuan matematika : negara yang lebih baik dari Australia

  1. Shanghai-Cina
  2. Singapura
  3. Hong Kong-Cina
  4. China Taipei
  5. Korea
  6. Macao-Cina
  7. Jepang
  8. Liechtenstein
  9. Switzerland
  10. Belanda
  11. Estonia
  12. Finlandia
  13. Kanada
  14. Polandia
  15. Belgia
  16. Jerman

Sumber: PISA 2012

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement