REPUBLIKA.CO.ID, SANA’A -- Seorang pembom bunuh diri meledakkan mobil bermuatan bahan peledak di Kementerian Pertahanan Yaman di ibu kota Sana’a, Kamis (5/12). Aksi tersebut menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 20 korban lainnya.
Dilansir AP, beberapa pejabat keamanan setempat mengatakan, pemboman juga disusul dengan baku tembak antara tentara dan sekelompok orang bersenjata yang tiba beberapa menit pascaledakan. Namun, tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Kementerian Pertahanan Yaman mengeluarkan pernyataan singkat yang membenarkan adanya serangan itu. Dikatakan, para penyerang bersenjata tersebut telah tewas. "Namun, instansi pemerintah itu tidak menyebutkan secara rinci berapa jumlah mereka," tulis AP.
Menteri Pertahanan Yaman, Mohammed Nasser Ahmed, saat ini dikabarkan sedang berada di Washington. Ia berkunjung ke AS untuk menghadiri sebuah pertemuan dengan para pejabat di sana yang rencananya digelar hari ini.