REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Penjabat Perdana Mentri Australia, Warren Truss juga mengatakan saat ini pemerintah Australia belum mempertimbangkan mengirim pasukan tambahan ke wilayah Sudah Selatan.
"Kita belum diminta oleh PBB untuk menyediakan fasilitas lain kecuali pesawat pengangkut,” katanya.
"Australia juga tidak menerima permohonan bantuan tambahan pasukan karenanya kita belum mempertimbangkan komitmen bantuan lain,” tegasnya.
Truss mengatakan lebih dari 200 warga Australia sudah meninggalkan Sudan dan dia mendorong warga Australia lain yang masih berada disana untuk segera melakukan tindakan yang sama. "Pemerintah memperkirakan ada sekitar 500 sampai 1000 warga Australia dan kebanyakan punya dua kewarganegaraan yang tidak terdaftar di Kedutaan Australia dan karenanya kehadiran maupun kegiatan mereka selama berada di Sudan tidak diketahui,” katanya.
"Dari informasi yang saya terima, kondisi disana relatif stabil dan penerbangan komersial juga masih beroperasi, jadi warga Australia disana masih punya kesempatan untuk terbang meninggalkan negara itu dan diperlukan inisiatif mereka sendiri untuk memastikan keamanan mereka sendiri,” tuturnya.