REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN-- Negara-negara kekuatan dunia dan Iran akhirnya sepakat untuk mulai menerapkan kesepakakatan yang mereka buat, pada akhir Januari 2014. Kesepakatan mewajibkan Teheran untuk menghentikan program nuklir yang selama ini dinilai paling sensitif.

Hal ini diungkapkan salah seorang pejabat Iran, Selasa (31/12) lalu. Namun belum ada konfirmasi mengenai kesepakatan perjanjian tersebut dari enam negara yang bersatu dalam kelompok P5+1 (Amerika Serikat, Rusia, Inggris, Perancis, Jerman, Cina).

Dilaporkan, kesepakatan perjanjian akhirnya dicapai setelah pembicaraan selama hampir 23 jam antar para ahli nuklir Iran dan enam negara tersebut. Pembicaraan diselenggarakan di Jenewa pada Senin (30/12) dan Selasa lalu.

Sebelumnya tujuh negara tersebut telah berulang kali bertemu setelah pertemuan 24 November silam. Pertemuan berkali-kali dilakukan guna mencapai kesepakatan, serta untuk memutuskan kapan kesepakatan akan dilaksanakan.

Menurut perunding nuklir Iran Hamid Baeidinejad, tanggal pelaksanaan kesepakatan telah disepakati. Kesepakatan dicapai berdasarkan kesimpulan pembicaraan yang diadakan delegasi ahli dengan pelaksana perjanjian Jenewa.

Perjanjian akan dimulai pada pekan-pekan terakhir di Januari."Kedua belah pihak berhasil mencapai pemahaman tentang pelaksanaan perjanjian, dan sekarang pandangan serta interpretasi mereka sama," ujar Baeidinejad seperti dikutip Press TV Iran.

Ikuti Whatsapp Channel Republika