REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- pesawat tempur Istael membombardir Jalur Gaza, Palestina, Jumat (3/1) pagi. Israel berkilah serangan itu adalah balasan setelah Palestina mengirimkan sebuah roket ke Negeri Bintang David itu.
"Menanggapi serangan roket terhadap Israel, pesawatnya menargetkan situs infrastruktur teror di Jalur Gaza tengah dan tiga peluncur roket yang tersembunyi di Jalur Gaza utara. Hantaman-hantaman langsung dikonfirmasi," tulis pernyataan Militer Israel, seperti disadur dari AFP.
Namun, tidak ada laporan mengenai korban cedera di Gaza akibat serangan tersebut.
Juru bicara Polisi Israel kepada AFP, mengatakan, Kamis (2/1) malam, proyektil ditembakkan dari kantong Hamas menghantam Israel selatan.
Kamis pagi, seorang pemuda Palestina ditembak kakinya oleh tentara Israel di dekat pagar perbatasan di Jalur Gaza utara. Tentara Israel menuduh pemuda tersebut merusak pagar perbatasan.
Pada Ahad, Palestina mengatakan dua orang terluka oleh tank-tank Israel di Gaza tengah. Baku tembak antara kedua pihak memuncak pada Selasa lalu ketika seorang penembak jitu di Gaza menewaskan seorang Israel yang sedang memperbaiki pagar perbatasan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika