REPUBLIKA.CO.ID,  PYONGYANG -- Korea Utara mengumumkan akan mengadakan pemilihan parlemen pada 9 Maret, Rabu (8/1). Namun, pemilihan umum itu dipandang hanya sebagai formalitas.

Seperti dilansir AP, para kandidat yang bersaing diyakini bakal dipilih langsung oleh Partai Buruh. Namun, pemilu ini akan menjadi perhatian utama para analis karena merupakan pemilihan pertama sejak Kim Jong Un berkuasa.

Cheong Seong-jang dari lembaga riset Korea Selatan, Sejong Institute mengatakan pemimpin Korea Utara berusia 30 tahun tersebut akan memanfaatkan pemilu sebagai kesempatan memunculkan kader legislator muda.

Ikuti Whatsapp Channel Republika