Selasa 14 Jan 2014 21:28 WIB

DJ Belia Australia Siap Dobrak Pasar Dunia

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Tyson Illingworth, seorang DJ asal Queensland, Australia, berhasil menebus pasar dunia setelah meneken kontrak dengan salah satu label rekaman terbesar. Menurutnya, seni DJ bukanlah sekadar pesta dan menekan tombol 'play'.

Tyson dikenal dengan nama panggung DJ tyDi. Ia mendapat gelar DJ nomor satu di Australia pada usia 19 tahun.“Ini bukan sekadar pekerjaan yang bisa dipelajari, dan kemudian akan terjadi,” jelas pemuda yang memiliki gelar dari Conservatorium of Music di Queensland, “Kita harus bekerja keras setiap hari.”

Tak seperti banyak DJ lainnya, Illingworth memainkan lagu-lagu yang dibuatnya sendiri. Bahkan, saat ini Ia tengah merampungkan album yang ke lima. Menurutnya, Ia bahkan bisa menulis lagu untuk string quartet- grup musisi dengan instrumen berdawai-di laptopnya di atas pesawat.

Menurut agen industri musik Amerika Alex Ziabko, Illingworth merupakan DJ pertama yang menandatangani kontrak dengan Rondor Universal dalam 30 tahun terakhir.

Illingworth juga dipuji oleh profesor Griffith Conservatorium of Music, Andrew Brown.“Saat orang menyebut conservatorium, mereka sering membayangkan opera atau orkestra,” jelasnya, “DJ yang baik membuat lagu mereka sendiri, dan memainkannya, jadi mereka sebenarnya pencipta sekaligus penampil lagu.”

Illingworth bercerita bahwa saat ini jadwalnya dipadati pertunjukkan. Bahkan, bisa mencapai lebih dari 150 pertunjukkan dalam setahun di berbagai tempat di dunia.“Saya tampil di delapan pertunjukkan, selama delapan malam, di delapan kota berbeda,” ceritanya, “Turun dari pesawat, menuju pertunjukkan, tampil untuk 10.000 orang, langsung naik pesawat lagi, dan saya bisa tidur selama tiga jam…”

Salah satu lagu Illingworth telah memasuki tangga lagu dance Billboard di Amerika. Ia juga telah mendapat gelar Best Breaktrough DJ di International Dance Music Awards. “Target terbesar kami sekarang adalah mendapat penghargaan Grammy,” jelas Ziabko.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement