REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Depresi tropis Agaton, yang melanda Filipina selatan dan tengah telah menewaskan 40 orang, Dewan Nasional Pengurangan Risiko Bencana dan Manajemen (NDRRMC) melaporkan.
Lima orang dilaporkan hilang, tiga di provinsi selatan Compostela Valley dan masing-masing satu dari Provinsi Zamboanga del Norte dan Davao Oriental.
Sebanyak 65 orang terluka akibat bencana itu, kata Direktur Eksekutif NDRRMC dan Kantor Administrator Pertahanan Sipil Eduardo del Rosario, Ahad (20/1) waktu setempat.
Di antara 40 korban tewas, sembilan tewas di Provinsi Davao Oriental, Provinsi Compostela Valley (8 orang), Provinsi Kepulauan Dinagat (7 orang), Agusan del Sur (5 orang), Agusan del Norte (3 orang), dan Surigao del Norte (3 orang).
Kemudian, di Misamis Occidental dua tewas, sementara di Provinsi Davao del Norte, Zamboanga del Norte, dan Misamis Oriental masing-masing satu orang tewas, kata Del Rosario.
Lebih dari 587.115 orang telah terpengaruh depresi di Zamboanga Peninsunla, Mindanao Utara, wilayah Davao dan Caraga. Dari jumlah tersebut, 33.388 keluarga atau 161.808 orang tinggal di 436 pusat evakuasi.
Kerugian awal yang diakibatkan kerusakan infrastruktur dan pertanian mencapai 313.780.000 peso (6.970.000 dolar AS) di Mindanao Utara, wilayah Davao dan Caraga saja, katanya, seperti dilaporkan Xinhua.