Jumat 24 Jan 2014 06:49 WIB

Pemalsu Uang Paling Top di Eropa Tertangkap

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Nidia Zuraya
Uang palsu, ilustrasi
Foto: Antara
Uang palsu, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kepolisian Spanyol berhasil menangkap seorang pria 60 tahun yang menjadi salah satu pemalsu uang paling dicari di Eropa. Pria yang namanya masih dirahasiakan itu disebut polisi dengan 'Seniman Ulung' yang sangat apik memalsukan uang dan cek.

Pelaku ditangkap setelah polisi melakukan investigasi selama setahun. Pejabat dari Kepolisian Nasional Spanyol dan Europol akhirnya menahan pria itu di garasi rumahnya pada Senin di luar Kota Toledo. "Ini akan mudah menipu orang dengan cek seperti itu. Dia melakukannya dengan sangat baik," kata Inspektur Kepala Penyelidikan Spanyol, dilansir dari the Guardian, Jumat (24/1).

Pria ini ditangkap bersama empat orang lain yang diduga terlibat dalam bisnis ilegal ini. Satu dari mereka adalah istri sang pria yang berusia 45 tahun. Polisi menduga pria ini memiliki mitra kerja hingga 30 orang dan akan dilacak lebih lanjut.

Uang palsu karya pria 60 tahun ini menjadi produk ilegal paling populer di pasar gelap. Saat ditangkap, garasi rumah pria itu rupanya disulap menjadi sebuah pabrik percetakan uang palsu. Setiap inci ruangan sempit itu penuh dengan printer, prangko, dan kartrid tinta.

Saat penangkapan, polisi menyita sebuah oven buatan sendiri yang fungsinya sama dengan microwave untuk mengeringkan uang palsu. Polisi juga meneukan tumpukan cek dolar AS yang akan dikirim ke AS. Polisi juga menduga pria itu memalsukan paspor berbagai negara di Eropa. Diperkirakan, sekitar satu miliar Euro uang palsu beredar di Eropa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement