Jumat 24 Jan 2014 10:52 WIB

Komisi Pertahanan Korut Surati Korsel

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Dewi Mardiani
Warga Korea Utara berdoa untuk kedamaian dan penyaturan Korea
Foto: Reuters
Warga Korea Utara berdoa untuk kedamaian dan penyaturan Korea

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Komisi Pertahanan Nasional Korea Utara mengirimi Korea Selatan surat yang berisi keinginan mempertahankan atmosfer rekonsiliasi dan persatuan.

Menurut laporan CNN, Kamis (23/1), mengutip pemberitaan kantor berita KNCA, Komisi Pertahanan menulis akan melakukan tindakan militer yang lebih terarah, mewujudkan persatuan keluarga yang terpisah, serta meningkatan kerja sama antara Utara dan Selatan.

KCNA menyebut, penawaran otoritas Korea Utara itu merupakan keinginan tulus semua elemen untuk memperbaiki hubungan kedua Korea tanpa melihat lagi apa yang terjadi di masa lampau.

''Hubungan utara dan selatan akan membaik di atas kesolidan hanya jika keduanya melakukan tindakan realistis mencegah bencana nuklir,'' tulis Komisi Pertahanan Korea Utara, seperti dikutip pada Jumat (24/1).

Hubungan kedua negara bertetangga ini sempat memanas dan berbahaya saat Pyongyang mengembangkan program nuklir. Perundingan pun sudah berulang kali direncanakan, namun belum juga mampu menyatukan keduanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement