REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Sedikitnya 18 orang tewas dan 46 lainnya luka-luka dalam serangan-serangan kekerasan di ibu kota Irak Baghdad, Rabu (29/1), kata polisi.
Lima orang tewas dan 12 lainnya terluka ketika sebuah bom mobil meledak di satu pasar populer di distrik New Baghdad di bagian tenggara ibu kota, kata satu sumber polisi kepada Xinhua, yang dilansir Kamis (30/1).
Delapan orang tewas dan 20 lainnya luka-luka ketika dua bom mobil meledak di wilayah Shuala barat laut Baghdad, sementara tiga orang tewas dan sepuluh lainnya terluka ketika sebuah bom mobil meledak di satu pasar di Talbea, daerah Baghdad timur, kata sumber polisi.
Dua warga sipil tewas dan empat lainnya terluka ketika mereka ditembak oleh orang bersenjata tak dikenal di daerah Camp Sara di Baghdad timur, katanya menambahkan. Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan mematikan itu, tetapi front Alqaidah di Irak, dalam banyak kasus, bertanggung jawab atas pengeboman dan penembakan seperti itu di negeri ini.
Irak telah mengalami kekerasan terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Menurut Misi Bantuan PBB untuk Irak, total 8.868 warga Irak, termasuk 7.818 warga sipil dan personel polisi sipil, tewas pada tahun 2013, menandai korban tewas tahunan tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
