REPUBLIKA.CO.ID, WINA -- Hujan yang mengandung es di hampir semua bagian Austria, mengakibatkan kecelakaan dan pemadaman listrik. Kondisi itu membuat petugas layanan darurat mendapat tugas lebih berat.
Masalah itu ditimbulkan hujan, yang telah membeku menjadi es serta salju tebal dan menumbangkan banyak pohon. Pemerintah sudah mengeluarkan peringatan dini pada Ahad (2/2) meskipun situasi memburuk pada malam hari.
Di banyak bagian Styria, sebagian jalan sepenuhnya tertutup es, sementara Negara Bagian Carinthia di Austria Selatan masih merasakan dampak dari salju tebal yang turun di daerah tersebut dan telah memaksa pemerintah menutup jalur kereta tertentu.
Xinhua melaporkan, Senin (3/2) pagi waktu setempat, di Negara Bagian Burgenland, 17 ribu rumah tak memperoleh listrik.
Sementara itu, jalanan yang tertutup es mengakibatkan kekacauan, dan kondisi serupa juga terjadi Lower Austria, yang berdekatan, tempat awak layanan darurat berusaha memindahkan sejumlah pohon yang telah tumbang dan menutup jalan. Sebagian jalan masih ditutup sepanjang hari itu.
Ibu Kota negara tersebut, Wina, tak lepas dari masalah, dan sebanyak 375 kendaraan pembersih salju dioperasikan, sementara Kebun Binatang Schoenbrunn -yang terkenal- dipaksa tutup pada hari itu akibat kondisi yang mengandung es dan menimbulkan bahaya bukan hanya bagi pengunjung tapi juga buat sebagian hewan.
Namun berita positif datang dari East Tyrol, tempat salju tebal yang turun belum lama ini telah berhenti. Tapi petugas menghadapi tugas besar untuk melakukan pembersihan dan pemeriksaan keselamatan. Tak kurang dari 40 personel Angkatan Bersenjata Austria dikerahkan untuk membantu membersihkan salju dari atap rumah warga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika