REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Rusia, Jumat (7/2) waktu setempat, mengatakan gencatan senjata tiga hari telah disetujui. Kesepakatan tersebut sebagai bagian dari apa yang disebutnya kesepakatan penting.
Kesepakatan gencatan senjata memungkinkan pengevakuasian para warga sipil dari Homs dan pasokan bantuan kemanusiaan untuk mereka yang memilih tetap tinggal di kota itu.
Kementerian Luar Negeri itu mengatakan kedutaan besar Rusia di Damaskus memainkan peran yang giat.
''Rusia memainkan peran dalam apa yang disebutnya bahwa satu persetujuan dicapai dalam perundingan-perundingan antara gubernur lokal dan seorang koordinator kemanusiaan regional PBB di Suriah,'' sebut laporan tersebut.
sumber : Antara/Reuters
Advertisement