REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Pemerintah Australia kembali mengirimkan bantuan tambahan bagi korban topan tropis Ian di Tonga. Satu warga dilaporkan tewas dan ribuan lainnya diungsikan dari rumah-rumah mereka ketika badai tropis kategori 5 melanda bagian utara Kepulauan Ha’apai, Tonga pada 12 Januari 2014 lalu.
Pemerintah Australia telah memberikan bantuan awal senilai AUD$50.000 atau senilai Rp 500 juta untuk mendukung upaya penanganan korban bencana.
Pada hari Sabtu (8/2) lalu, Australia kembali mengirimkan 200 tenda keluarga dan 250 peralatan kebersihan untuk membantu keluarga yang mengungsi akibat bencana.
Ahli teknis dari Korps Sipil Australia juga telah dikirim ke Tonga untuk membantu upaya pemulihan.
Bantuan tambahan ini dikirimkan sepekan setelah pejabat resmi yang menangani bencana topan tropis Ian menyerukan tambahan bantuan internasional.
"Australia akan terus bekerjasama dengan pemerintah Tonga dan mitra penolong lainnya untuk membantu para korban yang rumah dan mata pencahariannya hancur oleh Topan Ian,” kata Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop.
Dalam pernyataannya yang diterbitkan Ahad (9/2), Bishop mengatakan pemerintah Australia juga akan bekerjasama dengan Bank Dunia untuk memprioritaskan kembali pendanaan untuk program rehabilitasi infrastruktur yang rusak termasuk menara bandara udara di Tonga.