REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Sebuah balon udara mendarat darurat di halaman muka sebuah rumah di Hawthorn, di Melbourne hari Selasa (11/2) namun tidak ada yang mengalami cedera
Petugas Penanganan Darurat (SES) harus mengarahkan balon tersebut karena banyaknya kabel listrik di dekat rumah di Jalan Auburn tersebut, guna memastikan balon tersebut tidak menyentuh kabel.
Ada sepuluh orang di dalam balon tersebut namun tidak seorang pun yang mengalami cedera.
Salah seorang penumpang Tracy Theseria mengatakan perjalanan mereka "menyenangkan". "Saya akan melakukannya lagi kalau ada kesempatan." katanya.
Pemilik perusahaan balon tersebut Damien Crock membantah kalau ini adalah pendaratan darurat.
Dia mengatakan mereka sudah terbang selama dua jam dan kondisi angin tidak kencang. Pilot memutuskan untuk mendarat di saat mereka masih memiliki bahan bakar cukup. "Tentu saja, pilot memutuskan cara yang paling aman untuk melakukannya."
"Sepanjang yang saya ketahui, ini bukan pendaratan darurat tetapi pilot memutuskan untuk mendarat di sana pagi ini."
Peter Wright, juru bicara lain dari perusahaan balon tersebut mengatakan pemilk rumah dimana balon tersebut mendarat senang ada balon yang mendarat di halaman rumahnya.
"Saya kira pemiliknya agak khawatir balon kami akan merusak salah satu mawarnya namun semuanya berjalan mulus."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
