REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA -- Industri pertahanan Kanada mengalahkan tender pesaing dari Jerman dan Prancis dengan memenangkan kontrak besar senilai 10 miliar dolar Amerika Serikat untuk memasok kendaraan militer lapis baja ke Arab Saudi.
Keberhasilan itu diumumkan oleh Menteri Perdagangan Internasional Ed Fast dan membuat para pekerja di negara itu bersorak gembira, Jumat kemarin, di sebuah pabrik di London, Ontario.
Pesanan Saudi ini diharapkan mampu memperkuat posisi pemerintah dalam menyediakan lapangan kerja sekaligus menjadikan Kanada sebagai pemasok senjata terkemuka di tataran global.
"Ini merupakan kemenangan 'Olimpiade' bagi negara dan produsen Kanada," kata Presiden Asosiasi Produsen dan Eksportir Kanada, Jayson Myers dalam siaran persnya dikutip dari canada.com.
"Seperti halnya kemenangan lainnya, itu merupakan hasil dari upaya tim di mana pemerintah telah memainkan peran penting. Semua warga Kanada harus bangga atas rekor prestasi ini."