Ahad 16 Feb 2014 00:28 WIB

Astagfirullah.. Pejabat Israel Samakan Suara Adzan Seperti Suara Babi

Masjid di Haifa yang dicorat-coret
Foto: infopalestina
Masjid di Haifa yang dicorat-coret

REPUBLIKA.CO.ID, NAZARET -- Reaksi keras terus berlanjut di wilayah Palestina jajahan tahun 48 terhadap pernyataan wakil walikota Haifa, Yulia Straim, yang menyamakan suara adzan dengan suara babi.

Yulia Straim saat pertemuan dewan kota baru-baru ini menyerukan untuk menghentikan suara adzan di seluruh masjid kota Haifa. Ia menyatakan babi-babi darat yang mengganggu warga di kota terus bertambah dan tidak perlu gangguan tambahan seperti suara adzan dari seluruh masjid di Haifa.

Sementara deputi walikota Haifa, Suhail Asad, menganggap pernyataan Yulia mencerminkan sikap rasial dan dungu. Asad menuntutnya meminta maaf secara terbuka dan harus mengakui bahwa suara adzan dan lonceng gereja sebagai bagian dari kehidupan kota sejak berabad-abad lamanya.

Tuntutan serupa disampaikan wakil Komunitas Nasional Demokratik, Jamal Khamis, agar walikota mengutuk statmen rasial. Dia mendesak walikota memecat Straim dari jabatannya jika ia tidak mau meminta maaf secara terbuka.

Sementara itu, gerakan Islam di Haifa menganggap statmen tersebut sebagai bagian dari perang terbuka terhadap Islam. Pernyataan Yulia sebagai bentuk provokasi terhadap kaum muslimin di Palestina, sebagai awal menyita pengeras suara di sejumlah masjid.

''Kami sampaikan kabar gembira kepada kelompok yang phobi dan histeris terhadap Islam bahwa suara adzan akan abadi, menggetarkan hati yang khusuk dan mengobati hati yang sakit,'' kata Gerakan Islam dalam keterangannya yang dikutip Infopalestina.

Sebelumnya beberapa pejabat zionis berupaya membuat RUU melarang penggunaan pengeras suara di masjid-masjid.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement