REPUBLIKA.CO.ID, SINAI -- Serangan bom atas bus turis di semenanjung Sinai menewaskan paling tidak dua turis Korea Selatan (Korsel) dan seorang supir asal Mesir. Paling tidak 14 turis Korsel lain juga terluka dalam serangan yang terjadi saat bus melintas ke Mesir dari Israel.
Polisi mengatakan ledakan disebabkan oleh bom di pinggir jalan atau bom mobil. Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Semenanjung Sinai semakin tidak terkontrol sejak Hosni Mubarak digulingkan tahun 2011. Bus itu dilaporkan dalam perjalanan dari St Catherine, daerah tujuan turis di dekat Gunung Sinai.
Sejumlah kelompok militan beroperasi di kawasan itu dan melakukan berbagai serangan. Serangan oleh sejumlah kelompok militan meningkat sejak tentara menggulingkan Presiden Mohammadd Mursi bulan Juli tahun lalu.
Mursi dihadirkan ke pengadilan pada Ahad (16/2) ini dengan dakwaan mata-mata dan melakukan konspirasi tindakan teror. Mursi menghadapi empat dakwaan terpisah, tiga diantaranya telah diantaranya telah dimulai sidangnya.