REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT-- Serikat Pekerja Jerman Verdi telah menyerukan aksi protes kepada para petugas pengamanan Bandara Frankfurt pada Jumat pekan ini. Aksi menuntut kenaikan upah tersebut diduga akan menyebabkan gangguan pelayanan yang luas.
Bandara Frankfurt memiliki 5000 orang pekerja. Mereka bertugas di bagian pengawasan keamanan, pemeriksaan kargo, serta jasa keamanan dan pelayanan, demikian dinyatakan Verdi dalam pernyataan sikapnya, sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (21/2).
Maskapai penerbangan terbesar Jerman Deutsche Lufthansa menyatakan bahwa pihak mereka akan membatalkan 15 penerbangan domestik dan penerbangan ke sesama negara Eropa pada Jumat depan, sehubungan dengan rencana aksi tersebut.
Asosiasi pengusaha maskapai BDSW, pihak yang menjadi sasaran aksi, menerangkan mereka akan mendatangkan para pekerja dari bandara lain untuk menyiasati gangguan yang timbul, sebagaimana yang dilakukan ketika terjadi kejadian serupa di bandara daerah Hahn.
Serikat pekerja menuntut kenaikan upah per jam, dari rata-rata 16 Euro (22 dolar AS), dan sementara ini pengusaha baru memberikan tawaran sebesar 13 Euro per jam. Mereka mengeluh, pekerja di tempat lain dibayar hingga 15 Euro per jam.
Juru bicara bandara menyarankan para calon penumpang bisa datang lebih awal dan melakukan registrasi secara daring.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
