REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Mantan perdana menteri Ukraina Yulia Tymoshenko akhirnya muncul dihadapan para pengunjuk rasa di Alun-alun Kemerdekaan Kiev Square. Ini merupakan kemunculan pertama Tymoshenko setelah keluar dari penjara.
Beberapa jam setelah dibebaskan dari penjara, Tymoshenko muncul dihadapan demonstran dan memuji aksi mereka. Ia mendesak para pendemo untuk terus menempati alun-alun.
Tymoshenko menyampaikan pidatonya di depan sekitar 50 ribu pengunjuk rasa, diatas kursi rodanya. Bebasnya Tymoshenko dari kurungan selama dua setengah tahun, merupakan perkembangan baru dalam krisis politik di Ukraina.
"Kalian adalah pahlawan, kalian hal terbaik di Ukraina!," seru Tymoshenko seperti dilansir Aljazirah, Ahad (23/2).
Sebelumnya pada sabtu (22/2), parlemen Ukraina memutuskan untuk memberhentikan Presiden Viktor Yanukovich dari jabatannya. Keputusan ini diambil beberapa jam setelah Yanukovich meninggalkan kantornya di Kiev, dan mengecam pengunjuk rasa dengan tuduhan kudeta.
Sebanyak 328 dari 447 anggota parlemen yang mendukung tuduhan menyatakan, Yanukovich telah menyalahgunakan kekuasaannya. Parlemen menyatakan, presiden secara konstitusional tak dapat lagi melaksanakan tugasnya. Mereka juga mengatur pemilihan dini pada 25 Mei mendatang.