REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Sumber-sumber keamanan mengatakan pada Al Arabiya News Channel pada Senin (24/2) malam bahwa serangan udara Israel menargetkan situs milik gerakan Hizbullah Lebanon.
Serangan udara menewaskan sejumlah anggota Hizbullah. Koresponden Al Arabiya mengatakan tentara Israel menolak untuk berkomentar terkait penyerangan tersebut.
Kantor berita nasional Lebanon (NNA) melaporkan pesawat tempur Israel meluncurkan dua serangan yang menargetkan al-Nabi Shayth. Sebuah desar yang terletak di Lembah Bekaa dekat perbatasan Suriah-Lebanon.
NNA menambahkan bahwa, ada juga penerbangan intensif Israel pada ketinggian yang sangat rendah di timur dan barat pegunungan Lebanon. Saluran berita independen Lebanon MTV menggambarkan serangan udara sebagai serangan yang 'mengolok-olok'.
Serangan udara tersebut dilakukan melalui sejumlah desa di perbatasan seperti Brital, Hor Ti'la, al-Nabi Shayth, al-Khidhar, dan Ali al-Nahri.