Rabu 26 Feb 2014 07:32 WIB

Uni Eropa Mulai Pelatihan Militer di Somalia

Bendera negara anggota Uni Eropa (ilustrasi)
Foto: UWORKERS
Bendera negara anggota Uni Eropa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BUSSELS-- Uni Eropa, Selasa (25/2), menyatakan organisasi itu memulai misi pelatihan militer bagi Somalia (EUTM Somalia) di Ibu Kota negara Afrikat tersebut, Mogadishu, sehari sebelumnya. Itu adalah pelatihan pertama yang dilaksanakan di Mogadishu oleh EUTM Somalia sejak penggelaran kembalinya dari Uganda pada Desember 2013.

"Peristiwa ini adalah tonggak sejarah dalam sejarah EUTM Somalia," kata Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton.

Pelatihan tersebut direncanakan diselenggarakan oleh 16 pelatih --delapan dari Italia, enam dari Swedia dan dua dari Hongaria. Para peserta pelatihan akan berjumlah 60 personel militer Tentara Nasional Somalia yang sebelumnya telah dilatih oleh EUTM di Uganda.

Pelajaran penyegagan itu akan berlangsung selama empat pekan dan akan melatih peserta dengan prosedur dan teknik infantri, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu pagi. Pelatihan tersebut akan meliputi anasir Etika Militer dan Hukum Kemanusiaan Internasional.

Pada akhir pelatihan, personel militer Somalia itu akan dikategorikan sebagai instruktur dan akan melatih orang yang direkrut oleh Tenata Nasional Somalia dengan pemantauan oleh personel EUTM Somalia. Pada 2014 EUTM berencana melatih dan membimbing di Mogadishu sebanyak 1.850 persen pasukan pertahanan nasional Somalia. Uni Eropa pada April 2010 melancarkan misi pelatihan di Somalia. Dukunan itu adalah bagian dari keterlibatan menyeluruh Uni Eropa di Somalia.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement