REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Badai salju diramalkan kembali melanda beberapa bagian Amerika Serikat dari Ahad (2/3) malam sampai Senin. Badai ini berpotensi menimbulkan gangguan besar di berbagai kota besar. Seperti Chicago dan New York.
Petunjuk awal memerlihatkan turunnya salju untuk waktu lama akan terjadi mulai dari Rockies di bagian utara dan Plains di bagian tengah negeri tersebut. Bahkan sampai beberapa bagian Midwest serta Northeast dalam beberapa hari ke depan.
Alex Sosnowski, ahli meteorologi memperkirakan, salju paling tebal diperkirakan turun pada Senin sore sampai malam di pantai Northeast.
Pada puncaknya, salju diduga bisa mencapai dua inci (sebanyak 5,1 sentimeter) per jam. Badai salju itu diperkirakan berdampak bukan hanya pada orang yang melakukan perjalanan. Tapi juga kegiatan sekolah dan usaha.