REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Pemerintah Vietnam mengatakan jual beli bitcoin dan mata uang elektronik lain adalah ilegal dan memperingatkan warganya agar jangan menggunakan atau menanam modal pada mata uang semacam itu.
Pernyataan bank sentral Kamis malam (27/2) tidak menyebut hukuman bagi orang yang tidak mematuhi instruksi itu, tetapi dikatakannya bahwa mata uang eletronik terkait dengan pencucian uang dan kegiatan ilegal lain.
Ambruknya bursa utama bitcoin di Tokyo pekan ini telah menarik perhatian baru lagi pada mata uang itu. Tahun lalu, China melarang bank-banknya melayani sistem pembayaran dengan bitcoin. Thailand sebelumnya melarang penggunaannya sama sekali.
Mata uang seperti bitcoin sangat mengkhawatirkan para pengawas keuangan di Asia dan kawasan lain karena mata uang itu di luar kekuasaan mereka. Bank-bank besar juga tidak menyukainya karena orang dapat mengirim uang ke seluruh dunia tanpa pungutan biaya.
Ada beberapa situs Internet yang mengklaim menawarkan bitcoin dengan tukaran mata uang Vietnam, dong, tetapi tidak jelas apakah mereka telah melakukan pertukaran sebegitu jauh.
Di samping investasi dan pembelian barang dan jasa online, bitcoin dapat digunakan oleh para perantau Vietnam di luar negeri untuk dikirim ke kampung halaman kalau penggunaan mata uang itu semakin luas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika