Selasa 04 Mar 2014 16:43 WIB

BMKG: Singapura Tidak Terkena Kabut Asap

Singapura
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Singapura

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengatakan Singapura tidak terkena kabut asap dari kebakaran lahan dan hutan di wilayah Riau dan sekitarnya.

"Soal asap, kabar bahwa Singapura terkena asap dari Indonesia, kami sudah kaji hotspot (titik api) dan arah angin, dan tampaknya (arah angin) ke barat daya," kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Andi Eka Sakya dalam keterangan pers di Gedung Utama BMKG Jakarta, Selasa.

Menurut dia, Singapura tidak menyebut ada asap yang bersumber dari kebakaran lahan dan hutan di wilayah Riau.

"Keluhan justru datang dari Gubernur Sumatera Barat kemarin, karena asap sudah beberapa hari menyelimuti daerahnya," ujar Andi.

Berdasarkan data satelit NOAA18 dari SIPONGI, pantauan hotspot tampak di beberapa provinsi di Sumatera. Peta sebaran asap dan titik api pada 2 Maret 2014 menunjukkan 54 hotspot ada di Riau, 11 hotspot di Jambi, tiga hotspot di Kepulauan Riau, dan satu hotspot masing-masing di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Utara.

Sedangkan data satelit NOAA18 dari SIPONGI pada 3 Maret 2014 menunjukkan terdapat 14 hotspot di Riau, 11 hotspot di Jambi, sembilan hotspot di Kalimantan Barat, enam hotspot di Sumatera Selatan, tiga hotspot di Sumatera Barat, dua hotspot di Sumatera Utara, dan masing-masing satu hotspot terdapat di Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu, dan Lampung.

Berdasarkan citra satelit MODIS pada 2 Maret 2014 menunjukkan adanya titik api di Pulau Rupat, Riau. Arah angin di lapisan dekat permukaan di wilayah Riau bertiup dari Timur Laut yang berpotensi membawa asap dari kebakaran hutan bergerak menuju Barat Daya sampai Selatan.

Sedangkan pada 3 Maret 2014 arah angin bertiup dari Timur Laut yang berpotensi membawa asap dari kebakaran lahan dan hutan bergerak ke Barat Daya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement