Jumat 07 Mar 2014 04:15 WIB

Israel Ketatkan Kontrok di Wilayah Tepi Barat

Tentara Israel menembaki anak-anak Palestina yang melakukan perlawanan dengan lemparan batu di jalanan Alquds.
Foto: EPA/Alaa Badarneh
Tentara Israel menembaki anak-anak Palestina yang melakukan perlawanan dengan lemparan batu di jalanan Alquds.

REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Otoritas Pendudukan Israel mulai melakukan kembali kontrol ketat atas arus masuk dan keluar barang dan manusia ke daerah-daerah di Tepi Barat yang dihuni warga Palestina.

Saat ini lebih dari 60 persen wilayah Tepi Barat berada di bawah kendali tunggal penjajah Israel. ''Padahal, berdasarkan beberapa perjanjian internasional yang disepakati, Tepi Barat adalah wilayah aman untuk seluruh warga dunia, bukan atas kendali Israel,'' sebut laporan AlRay seperti dikutip MINA.

Sementara Perdana Menteri Palestina dari Ramallah, Rami Hamdallah, mengatakan banyak tantangan  Palestina yang masih dihadapi hingga hari ini di antaranya 62 persen tanah Palestina masih dijajah Israel.

''Setidaknya 62 persen dari tanah kami masih dikendalikan oleh Otoritas Israel, pembatasan akses pembangunan  dan akses ke sumber daya alam,'' kata Hamdallah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement