Senin 10 Mar 2014 19:42 WIB

Lima KRI Dikerahkan Bantu Cari Pesawat Malaysia Airlines

Pesawat Boeing 777-200ER milik maskapai Malaysia Airlines..
Foto: AP/Laurent Errera
Pesawat Boeing 777-200ER milik maskapai Malaysia Airlines..

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak lima kapal perang Republik Indonesia milik TNI Angkatan Laut dikerahkan membantu Tim SAR (Search and Rescue) mencari pesawat Malaysia Airlines yang hilang kontak dalam penerbangan dari Kualalumpur Malaysia menuju Beijing Cina.

"Kita juga siapkan satu pesawat udara patroli maritim Cassa U-621 yang bertugas melakukan pencarian lewat udara," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI Untung Suropati, di Jakarta, Senin.

Kelima kapal yang tergabung dalam Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) yang dilibatkan dalam pencarian pesawat tersebut, yakni satu kapal korvet kelas Parchim yaitu KRI Sutanto-377, serta 4 kapal patroli terdiri KRI Krait- 827, KRI Matacora-823, KRI Siribua-859, dan KRI Tarihu-829.

Menurut dia, unsur-unsur SAR dari TNI Angkatan Laut saat ini sudah berada di posisi sektor daerah pencarian yaitu di sekitar perairan Selat Malaka dan terus melakukan pencarian.

Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada Barat, Laksamana Pertama Harjo Susmoro, di Batam, Senin, mengatakan TNI AL akan membantu pencarian pesawat Malaysian Airlines yang hilang seoptimal mungkin.

TNI AL menempatkan lima KRI untuk mencari pesawat Malaysia Airlines bersama kapal milik Malaysia dan Thailand. Dua di antara tiga KRI itu sudah tiba di lokasi pencarian di sekitar Pulau Penang, Malaysia.

Ia mengatakan TNI tidak menetapkan batas waktu pencarian pesawat yang hilang sejak Sabtu (8/3) itu.

"Sampai secepatnya ketemu. Tapi, kalau belum ketemu, tergantung Malaysia. Kalau Malaysia menyatakan pencarian dihentikan, kami berhenti. Tapi kalau belum, kami bantu seoptimal mungkin," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement