Selasa 11 Mar 2014 16:35 WIB

Thailand Benahi Database Paspor

Paspor WNA (Ilustrasi)
Paspor WNA (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra menghubungi koleganya dari Malaysia Perdana Menteri Najib Razak untuk menyampaikan belasungkawa atas pesawat Malaysia yang hilang.

Thailand juga siap membuat perubahan database paspor guna mencegah penggunaan paspor palsu atau curian.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Thailand Surapong Tovichakchaikul membuat pernyataan menyusul laporan-laporan bahwa dua penumpang dari penerbangan MH370 menggunakan paspor yang dicuri di Thailand. Catatan pemesanan elektronik juga menunjukkan bahwa tiket satu arah dikeluarkan oleh agen perjalanan di daerah wisata pantai Pattaya.

Itu sebabnya, Komisaris Kepolisian Wilayah Delapan Letjen Panya Mamen mengatakan telah membentuk panitia khusus untuk menyelidiki masalah ini. Surapong mengatakan, ia akan meminta pemerintah untuk membuat database Interpol terkait paspor yang memungkinkan polisi di seluruh dunia serta maskapai penerbangan untuk memverifikasi informasi dan mencegat mereka yang memegang paspor palsu atau curian itu.

Thailand bersedia untuk membantu Malaysia, ia mengatakan kepada Menteri Luar Negeri Malaysia. Tetapi mungkin terorisme tidak muncul selama diskusi. Dewan Keamanan Nasional Sekjen Letnan Jenderal Paradorn Pattanatabut mengatakan bahwa banyak penyelidikan akan dilakukan karena peristiwa ini mencoreng citra negara.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement